Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang PPKM level 4 mulai dari 3 Agustus sampai dengan 9 Agustus 2021. Presiden Joko Widodo mengumumkan info perpanjang PPKM Level 4 melaui siaran langsung di YouTube Sekretariat Presiden pada hari Senin, 2 Agustus 2021.
Beberapa perbaikan sudah dilakukan oleh pemerintah sampai tingkat nasional, seperti turunnya konfirmasi kasus harian, peningkatan kasus aktif, peningkatan kesembuhan dan jumlah persentase tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19.
PPKM level 4 kembali dilaksanakan mulai hari ini hingga 9 Agustus mendatang, hal tersebut memfokuskan pada 3 pilar dalam menangani pandemi Covid-19 yaitu percepatan vaksinasi, penerapan 3M serta menjaga bed occupancy rate atau penambahan fasilitas untuk isolasi yang terpusat dan jaminan pada pasokan obat dan oksigen.
PPKM Level 4
Terdapat 12 daerah yang naik menjadi level 4 :
- Banten : Pandeglang
- Jawa Barat : Kabupaten Subang, Kuningan, Indramayu, Garut
- Jawa Tengah : Kabupaten Pekalongan, Magelang, Pemalang
- Jawa Timur : Kabupaten Kediri
- Bali : Kabupaten Jembrana, Bangli, Karangasem
Terdapat beberapa daerah yang turun dari PPKM Level 4 menjadi level 3 :
- Banten : Kabupaten Serang
- Jawa Barat : Kabupaten Karawang
- Jawa Tengah : Kabupaten Tegal, Jepara, Pati, Temanggung, Kudus, Banjarnegara
- Jawa Timur : Kabupaten Tuban
Selain itu, ada daerah yang turun dari PPKM Level 3 menjadi Level 2, Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Tasikmalaya.
bantuan
Perpanjangan PPKM level 4, pemerintah tetap akan mengupayakan untuk bantuan sosial berjalan cepat agar mengurangi beban masyarakat akibat dari pembatasan mobilitas dan aktivitas sosial ekonomi. Bantuan sosial yang diberikan seperti bantuani PKH, BST, BLT Desa, dan bantuan usaha mikro termasuk pada bantuan subsidi upah.
Jokowi mengapresi semua pihak yang ikut berpartisipasi dalam memberikan dukungan dalam penangganan Covid-19, seperti para relawan dan dermawan yang ikut andil untuk menegakkan protokol kesehatan, memberikan fasilitas isolasi mandiri dan bentuk upaya sosial lainnya.
Pemberlakuan PPKM Level 4 dinilai bahwa kesadaran masyarakat mulai meningkat, meski sejumlah aturan mulai dilonggarkan, khususnya daerah DKI Jakarta. Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Senin lalu (2/8/2021). Kesadaran tersebut dinilai dengan terlihatnya menurunnya angka mobilisasi, pematuhan aturan pembatasan di sektor esensial dan non esensial selama PPKM Darurat dan Level 4 berlangsung.
PPKM Level 4
Keberhasilan dalam pengendalian Covid-19 paling utama terletak pada kesadaran serta kepatuhan masyarakat dalam menyikapi segala aturan pemerintah terutama di PPKM ini. Yusri memberikan apresiasi atas sinergi yang tercipta antara masyarakat, pemerintah serta aparat dalam usaha memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.
Perpanjangan PPKM ini juga membuat masyarakat ikut berpendapat, seperti Ricky Juanda yang berprofesi sebagai driver ojek online yang memiliki harapan untuk PPKM ini segera dicabut, karena dinilai menyusahkan masyarakat dan menyebabkan orderannya menjadi sangat sepi akibat banyaknya pengawai kantor dan mall tidak bekerja atau tutup.
Pendapat tersebut disampaikan berbeda dengan Taufik yang juga seorang driver ojek online. Dia menyampaikan untuk tidak apa – apa pemerintah memperpanjang PPKM Level 4 ini, jika dinilai baik untuk kebaikan masyarakat Indonesia.
JANGAN LUPA TONTON JUGA YOTUBE ABDI DESA!!!
Sumber : news.detik.com, kompas.com
Leave a Reply